Tekad Mutiara- Juara Lagi di Badminton Asia Junior Championships

Tunggal putri Mutiara Ayu Puspitasari bertekad mengulangi prestasi terbaiknya di BNI Badminton Asia Junior Championships 2024. Saat ini, ia sudah melangkah ke babak 16 besar.

Bertanding pada babak 32 besar yang bergulir di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Kamis (4/7), Mutiara sejatinya sudah mengetahui karakter permainan lawannya, Kim Min Ji, dari Korea Selatan.

Tak ayal, dengan permainan sabarnya, tunggal putri ranking 10 dunia junior itu berhasil memegang kendali permainan dan akhirnya menang dua gim langsung. Kemenangan diraih Mutiara dengan skor 21-14, 21-13 dalam tempo 38 menit.

“Tidak banyak perubahan yang dilakukan lawan. Saya sudah mengetahui gaya bermainnya sehingga saya bisa mengantisipasi serangan yang dilancarkan lawan. Saya berupaya untuk bermain lebih tenang, mengatur tempo, dan menunggu momen tepat saat menyerang,” ujar Mutiara dalam keterangannya melalui PBSI.

Baca juga: Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, Keluarganya Tuntut Penjelasan dari BWF!

Pada 16 besar, Mutiara dijadwalkan akan menghadapi wakil China, Yin Yi Qing. Yin sebelumnya menang atas Nichakarn Roonghuapai (Thailand) dengan skor 21-14, 21-15.

“Tidak mudah tentu bermain di turnamen BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 karena semua pemain tentu ingin mengejar gelar juara. Saya tentu sudah mempersiapkan diri dengan maksimal menghadapi laga berikutnya. Saya bertekad mengulangi prestasi apik tahun lalu di sini dengan menjadi juara,” Mutiara mengungkapkan.

Beda nasib dengan Mutiara, Shandy Tirani Mahesi dan Kavitha Nadjwa Aulia tersingkir di BAJC 2024. Shandy harus mengakui keunggulan wakil Thailand, Sarunrak Vitidsarn dengan skor 12-21, 18-21. Sementara, Kavitha menyerah di tangan tunggal putri Jepang, Mion Yokouchi dengan skor 11-21, 21-23.

“Saya tidak bisa keluar dari tekanan lawan. Lawan sangat tangguh dalam bermain sehingga menyulitkan saya mengembangkan permainan terbaik,” ujar Shandy.

Baca juga: BAJC 2024: Indonesia Alihkan Fokus ke Perorangan

Sementara Kavitha mengaku banyak membuat kesalahan sendiri. Alhasil Kavitha harus menyerah dua gim langsung dari wakil Negeri Sakura dalam tempo 36 menit.

“Saya kurang bisa mengantisipasi serangan lawan. Saat punya peluang untuk unggul, saya malah banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap pemain asal Bekasi itu.

(mcy/aff)

Related Posts

Hak Cipta © 2024 Kar-ads. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang.